Senin, 13 Mei 2013

ANTARA DOSEN DAN WARTAWAN


Bangun Lubis


Bangun Lubis, lahir di Kotanopan, Sumatera Utara. Gelar Sarjana (S1) diraihnya dari FISIP Universitas Muhammadyah Jakarta, dan Pascasarjana S2 gelar M.Si diperoleh dari MAP - STISIPOL Candradimuka Palembang. Saat biografi  ini ditulis, Ia sedang menempuh Kuliah di Program Pascasarjana (S3) di UNDIP Semarang. Selain sebagai dosen tetap di Stisipol yang digelutinya sejak 1988, profesi yang sangat aktif digelutinya adalah wartawan Harian Umum ‘Suara Pembaruan’ Jakarta, dengan wilayah liputan Sumatera Selatan sejak 1993 sampai sekarang.
Sebelumnya pernah menjadi Redaktur Pelaksana Harian Suara Rakyat 1988-1989, dan salah seorang Redaktur di Harian Sumatera Ekspres, 1989 -1993.  Sebagai wartawan sempat melakukan perjalanan jurnalistik ke berbagai negara seperti, Malaysia, Mengikuti Konvens Dunis islam Dunia Melayu Tahun 1998, 2002, 2003 dan juga ke Singapore. Lalu menunaikan ibadah haji ke tanah Suci Makkah 2004.
Bangun Lubis, telah merampungkan buku diantaranya, Batang Waktu (Bangun Lubis) Dwi Windu Menjadi Wartawan di Sumsel 2005, Kiprah 50 Tokoh Sumsel 2006, Jejak Politik (Gubernur Sumsel) Syahrial Oesman 2006, Mesdjid Agung Palembang Darussalam 2002, Muba SMART 2007, Membangun Banyuasin Berbasis Pedesaan 2007, Legislator Ogan Ilir  2007, Legislator OKI 2007,   Membangun Pantai Timur OKI 2007, dan Pengantar Ilmu Aministrasi 2012.
Tahun 2012 ia juga mendirikan perusahaan PT KABARPUBLIK Inter Media yang menerbitkan koran Kabar PUBLIK dan Koran MATAPUBLIK. Koran ini bersegmentasi umum dan ekonomi yang beredar di Sumatera Selatan. Ia menjadi Pemimpin Umum (PU) sekaligus Pemimpin Redaksi (Pemred) dan Penanggungjawab.
Ayah dari tiga putra masing-masing Rizky Meinaraja Lubis, Revi Rahmatnauli Lubis dan Muhammad Hidayah (Alm) ini mendapat kesempatan melakukan perjalanan liputan luar negeri lainnya, yakni  mengunjungi sekaligus melakukan peliputan menyangkut masalah pestisida ke Pabrik Pestisida terbesar di Eropa, yaitu Zeneca yang pabriknya berada di Yalding dan sekaligus singgah di markas besar Zeneca di London. Sempat menyaksikan bagaimana penelitian di pusat Laboratorium Manchester, Inggris, kemudian pabriknya di Brussel, Belgia, dan Paris, Prancis termasuk biro penelitian Zenecadi  Amsterdam  dan Rotterdam Belanda pada tahun 1997. Suami dari Anita Agustina SH ini tetap aktif sebagai wartawan dan dosen di Jurusan Ilmu Komunikasi dan juga di Pascasarjana (S2) Stisipol Candradimuka Palembang.



Tugas 4 Penulisan Kreatif ( Biofrafi )



Tidak ada komentar:

Posting Komentar